3:28 AM

Diandra Serpong Village Formulir Permohonan KPR bank mandiri 2015 Ditania Properti

ilustrasi
Untuk pengajuan KPR (mortgages loan) di bank, maka salah satu formulir wajib yang anda harus isi adalah Formulir Permohonan KPR atau lazim disebut Aplikasi KPR yang diberikan oleh staff sales officer (marketing KPR). Aplikai KPR ini berfungsi untuk menuliskan informasi data diri, pekrjaan, penghasilan, data properti yang akan anda jaminkan/beli, dll.

Namun lain cerita jika anda sebagai calon debitur yang berada jauh dari cabang bank mandiri/tidak bertemu secara langsung dengan staf KPR (wawancara via telepon). Maka, di jaman yang serba digital saat ini, Aplikasi KPR mandiri biasanya akan dikirim via email, lalu kemudian anda cetak/print out dan mengisinya bersama pasangan anda (jika anda sudah menikah) dan di tanda tangani diatas materai, dan kemudian anda mengirimkkannya kembali sesuai alamat yang diminta.

Pada kesempatan ini saya akan coba membantu anda mempermudah untuk download/mengunduh Aplikasi Permohonan KPR mandiri.
Cara Download:
- Click link
-Tampil Gambar Formulir
-Muncul tanda berikut



-Click, dan akan otomatis ter-download.

Silahkan pilih sesuai format file yang anda inginkan:
Aplikasi KPR Format PDF (halaman depan&belakang) : http://goo.gl/Ohbn6z 

Aplikasi KPR Format JPG Halaman Depan                    : http://goo.gl/ixUPXM

Aplikasi KPR Format JPG Halaman Belakang                : http://goo.gl/VjeHRY

Demikian yang dapat saya bagi, terimakasih sudah membaca semoga bermanfaat..
Agus Darmaputra | @darmapotra | BBM: 282FD5F2

11:30 AM

Diandra Serpong Village Contoh SPT Tahunan Karyawan (pribadi/perorangan) Ditania Properti

gambar 1, tanda terima SPT tahunan
SPT Tahunan Sebagai Syarat KPR
Belakangan ini bagi anda yang hendak melakukan pengajuan KPR ke bank (bank swasta / pemerintah) salah satu persyaratan dokumen wajib di awal yang harus anda siapkan adalah SPT Tahunan, terutama anda yang berprofesi sebagai seorang karyawan (PNS,BUMN,Swasta,TNI/POLRI, dll) dan jika menerima gaji secara:
  • Tuna/cash 
  • Gaji via rekening bank lain (bukan bank dimana anda bermohon KPR), Non Payroll .
  • Sebagian gaji anda via rekenig dan sebagian lagi tunai/cash (misal: gaji pokok via rekenig, bonus-bonus, dll anda terima tunai). 
SPT Tahunan Perorangan (pribadi) ini umumnya akan digunakan oleh petugas analis bank sebagai acuan atau data pendukung untuk mengetahui besaran penghasilan anda, selain yang telah terlampir pada slip gaji anda.
Apa itu SPT Tahunan? SPT yang manakah yang wajib dilampirkan?
"SPT Tahunan adalah surat yang oleh Wajib Pajak digunakan untuk melaporkan penghitungan dan/atau pembayaran Pajak Penghasilan (PPh), objek PPh dan/atau bukan objek PPh, dan/atau harta dan kewajiban sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan perpajakan untuk suatu Tahun Pajak atau Bagian Tahun Pajak. (sumber pajak.go.id)" 
Anda belum pernah memiliki SPT Tahunan?
umumnya jika nda bekerja di sebuah perusahaan (berskala CV/PT), tentu anda akan diminta untuk melampirkan NPWP pribadi. Kemudian untuk pembayaran pajak anda akan diminta untuk datang ke kantor perpajakan setempat dimana anda berdomisili, antara bulan February/Maret. Di kantor pajak anda akan mengisi beberpa formulir, lalu akan di sahkan/di cap oleh petugas pajak dan terahir anda akan diberikan selebaran Tanda Terima SPT (lihat gambar 1) sebagai bukti anda telah memenuhi sebagai wajib pajak.
Nah untuk lembar SPT Tahunan (lihat gambar 2) dibawah ini, biasanya hanya akan disimpan oleh perusahaan tempat anda bekerja. Tetapi jika anda memintanya umumnya akan diberikan copy/print out.
Jadi jika anda bingung karena tidak pernah memiliki SPT yang diminta oleh pihak bank sebagai lampiran syarat dokumen KPR, maka cobalah sodara meminta ke bagian bendahara / administrasi di tempat anda bekerja. Berikut ini merupakan contoh SPT Tahunan sebagai dokumen pendukung permohonn KPR, silahkan save gambar.
gambar 2, contoh spt tahunan

Demikian yang dapat saya share, mohon dikomentari / dikoreksi demi menambah wawasan kita bersama, harapan saya semoga dengan melampirkan SPT, permohonan KPR anda akan disetuji sesuai yang anda mohon. Semoga bermanfaat. 
Oleh: Agus Darmaputra | @darmapotra

7:23 AM

Diandra Serpong Village Untung Mana, KPR Konvensional atau Syariah? Ditania Properti

ilustrasi | rumah unik
Finance.detik.com
Jakarta -Sedang cari rumah atau sedang proses untuk mencari KPR di bank? Mungkin anda harus lebih dulu menimbang-nimbang, manakah yang lebih untung antara KPR di bank konvensional dengan bank syariah.

Lalu bedanya apa sih?

Di bank konvensional, saat ini banyak sekali tawaran-tawaran KPR berbunga murah, bahkan hingga 7% namun selama 2 tahun saja. Setelah itu bunga KPR anda kembali ke bunga pasar yang berlaku. Saat ini, bunga pasaran KPR di perbankan masih di atas 10%. Ini yang terkadang membuat nasabah kaget karena saat masa bunga promo murah habis dalam 2 tahun, tiba-tiba cicilannya naik.

KPR di bank konvensional memang menggunakan mekanisme bunga mengambang (floating rate), sehingga besaran cicilan KPR bisa berbeda-beda tiap bulannya.

Kalau untuk di bank syariah, salah seorang Marketing Manager bank syariah besar di Indonesia yaitu Imanuddin mengatakan, prinsip KPR syariah adalah jual beli.

"Misalkan nasabah mau beli rumah seharga Rp 100 juta, dengan uang muka (DP) 30%. Nanti bank akan membelikan rumah yang akan dibeli nasabah tersebut seharga Rp 70 juta, karena sudah ada uang muka Rp 30 juta tadi. Setelah itu, bank akan menjual kembali ke nasabah dengan harga berikut marjin keuntungannya. Dibagi dengan jangka waktu pembiayaan, akan muncul cicilan tetapnya per bulan sampai jangka waktu pembiayaan berakhir," tutur Imanuddin kepada detikFinance, Jumat (31/5/2013).

Lalu mengenai besaran bunganya? Dia mengatakan, di bank syariah tidak dikenal istilah bunga, yang ada hanyalah marjin keuntungan bank. Besaran marjin ini memang diakuinya masih di atas 10% apabila disetarakan dengan tingkat suku bunga di bank konvensional. Namun nasabah tidak perlu pusing untuk menebak-nebak berapa cicilan yang akan dia bayar tiap bulan, karena sudah ada kepastian di depan saat kesepakatan akad pembiayaan berlangsung.
Rata-rata syarat umum untuk bank syariah adalah, cicilan bulanan maksimum sebesar 40% dari gaji nasabah yang dapat diverifikasi. Ini akan dihitung pada saat proses pembiayaan dan analisa di awal proses pembiayaan.

Jadi untung mana KPR konvensional atau syariah? Ini tipsnya.

Imanuddin mengatakan, itu tergantung kepada profil risiko nasabah. Jika nasabah menginginkan kepastian, tentulah yang dipilih KPR syariah. 

"Jika terjadi krisis ekonomi dan tingkat suku bunga perbankan di tengah jalan tiba-tiba naik, untuk nasabah KPR syariah, cicilannya akan terus tetap sama. Namun jika nasabah yakin kondisi perekonomian ke depan membaik dan suku bunga akan turun. Nasabah dapat mengambil KPR konvensional. Jadi semua kembali ke nasabahnya," tutur Imanuddin.

Sementara dari berbagai sumber yang dihimpun detikFinance di lapangan, suku bunga normal KPR saat ini memang masih di atas 10%. Untuk KPR berjangka waktu 1-5 tahun, bunganya di kisaran 11%. Sementara untuk 6-10 tahun, suku bunga normalnya 12%, dan untuk KPR 11-15 tahun, bunga normalnya 13%.

DetikFinance pernah menulis artikel soal tips memilih KPR secara umum untuk masyarakat yang ingin menyicil rumah. Bisa lihat di sini.

Seperti diketahui, Bank Indonesia (BI) telah menyeragamkan aturan DP kredit perumahan (KPR) bank umum konvensional dan syariah. DP minimal untuk KPR di bank umum konvensional dan syariah adalah 30% untuk rumah tipe di atas 70 meter persegi dan bukan termasuk pada kredit perumahan skema pemerintah (FLPP).